Balotelli dilarang mengemudi oleh sang dokter.
Mario Balotelli (kiri) (Zimbio)
VIVAbola - Striker Manchester City, Mario Balotelli akhirnya selesai menjalani operasi mata,
Senin 3 September 2012. Operasi ini dilakukan untuk mengobati
konjungtivitis yang diakibatkan penggunaan lensa kontak selama
bertahun-tahun. Balo diketahui menderita rabun dekat, sehingga
memerlukan alat bantu untuk memperjelas penglihatannya.Untuk menjalani operasi ini, Super Mario terpaksa absen membela Italia saat menghadapi Bulgaria dan Malta di Kualifikasi Piala Dunia 2012. Dokter bedah yang mengoperasi Balotelli, Emanuele Scuri, menyebut pemain 22 tahun ini memang sudah lama mengalami masalah dengan lensa kontaknya.
"Dia memiliki masalah dengan lensa kontaknya sejak beberapa tahun lalu," kata Scuri pada Sky Sport Italia pasca-operasi di Brescia.
"Kami menunggu kondisi stabil dalam 4 tahun dan saat ini adalah waktu yang tepat untuk menjalani operasi. Matanya tidak tahan dengan lensa kontak dan dia memiliki masalah pada awal musim," jelasnya.
Setelah menjalani operasi, mantan pemain Inter Milan ini harus beristirahat selama 10 hari. Dengan demikian, Balotelli harus absen saat ManCity menghadapi Stoke City pada 15 September. Striker internasional Italia ini baru bisa diturunkan tiga hari kemudian saat melawan Real Madrid di Liga Champions.
"Saya rasa dia baru siap bermain 10 hari lagi. Pagi ini dia bertanya apakah boleh mengemudi dan saya sarankan agar dia menjadi penumpang sampai Kamis," kata Scuri.
"Kami memajukan operasi dari hari ke hari untuk menghindari paparazzi. Operasi ini memungkinkan Balotelli untuk bisa melihat dengan sangat baik," tutupnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar